Cerpen "Malam Merah Jambu"

Oleh : Ti2n Maryati Malam itu, di ruangan yang luas sekali tapi pengap akan kumpulan manusia yang tak kukenali, duduklah aku di antara mereka. Entah apa yang kami tunggu, sampai rela lesehan di lantai keramik yang dingin karena udara malam. Aula di entah berantah, kami terduduk lesu tanpa tahu harus apa. Yang kutahu, baris demi baris diminta berjalan berurutan menuju kotak yang ada di lantai atas sana. Masih panjang menuju giliran barisanku. Mungkin ratusan jumlah kami yang seakan terlantar. Banyak orang bergumam "apa yang akan kita lakukan?" "Apa yang bakal terjadi?" "Mengapa tiba-tiba kita di sini?" "Apa yang mereka lakukan di lantai atas?" Banyak pertanyaan juga terpatri di kepala. Rasanya lelah sekali, seakan kita semua yang di sini telah berjalan berkilo-kilo meter hingga sampai di aula ini. Setelah sekian lama duduk lesu, akhirnya mendekat pula giliran barisanku untuk berjalan menyambung barisan yang seakan membuat kereta api tak berujung...