SOSOK DALANG WAYANG KULIT GEGESIK
Sosok Dalang Wayang Kulit Gegesik
Dunia pewayangan kian berkembang, wayang tidak hanya bisa dinikmati coraknya tetapi dapat dinikmati pula dalam berupa pementasan wayang kulit dengan berbagai kisah yang menarik untuk dinikmati. Pementasan wayang pastinya ada dalang di balik layar, dalang dalam dunia pewayangan diartikan sebagai seseorang yang mempunyai keahlian khusus memainkan boneka wayang (ndalang). Biasaya, seorang anak dalang akan bisa mendalang tanpa belajar secara formal.
Gegesik dikenal dengan kampung seni, karena masih banyak maestro yang aktif dalam mengembangkan bidang seninya. Biasanya setiap tahun pasti diadakan acara yang namanya Alas Seni, wadah para seniman Gegesik untuk unjuk Gigi dengan adanya pameran karya-karya mereka dan menampilkan kemampuan mereka di tengah masyarakat yang bertempat di Alun-alun Gegesik, Kabupaten Cirebon.
Sebelum Ki Suryono bisa mendalang, Beliau harus menguasai nada, irama, dan gamelan sebagai bentuk syarat menjadi dalang. Walau prosesnya bertahap, namun ketekunan memang akan menghasilkan, apalagi bakat yang dimilikinya ialah bakat yang mengalir dengan sendirinya, dari cicit hingga ke generasi anak Ki Suryono sendiri, atau lebih tepatnya bakat tersebut memang bakat keturunan.
Ki Suryono mendalang wayang kulit dengan gaya leran (utara), beliau sering menggelar pementasan wayang kulit pada acara-acara besar, seperti Nadran yaitu ritual syukur atas rezeki yang dilimpahkan alam kepada nelayan, sedekah bumi, dan sedekah laut, bahkan ke acara nasional. Menurut beliau segala proses apapun itu tidaklah mudah, karena membutuhkan niat dan kemauan yang besar, keseriusan, serta komitmen untuk menjalankan.
Pada zaman sekarang, segala ilmu sudah dapat dipelajari oleh banyak orang, tidak lagi memadang hanya keturunan yang bisa ahli dalam suatu bidang. Tergantung bagaimana niat dan kemauan orang tersebut dalam menekuni bidang tersebut, termasuk menjadi dalang wayang kulit.
Gegesik yang dikenal sebagai kampung seni, semoga selalu bisa melahirkan banyak orang yang berbakat khususnya dalam seni serta menyalurkan bakatnya sesuai dengan tempatnya. Apalagi saya pernah menyaksikan dalang cilik mementaskan wayang kulit dengan apik di aluk-alun Gegesik, semoga mereka bisa meneruskan perjalanan dalam pewayangan ini di masa depan.


Komentar
Posting Komentar